Monday, 24 November 2014

Tiongkok Tangkap Pria Terduga Mata-Mata Asing

Pemerintah Tiongkok menangkap seorang pria yang diduga merupakan mata-mata negara asing di pangkalan udara militer di Qingdao, Minggu (23/11).
 
Pria bermarga Cao yang mengaku bekerja untuk sebuah majalah militer ditemukan tengah mengambil gambar badan pesawat tempur induk di pangkalan udara Qingdao. 
 
Seperti diberitakan media pemerintah setempat, CCTV, pria tersebut mengaku mengambil gambar pesawat militer atas permintaan editornya dan dibayar sejumlah uang tunai dari pihak asing. 
 
"Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pengguna internet muda seperti Cao telah dimanfaatkan oleh badan intelijen asing dengan menerima instruksi dari mereka untuk mengumpulkan data-data militer Tiongkok," kata seorang pejabat intelijen Tiongkok yang tak ingin disebutkan namanya kepada CCTV, Minggu (23/11). 
 
Pria yang  berasal dari kota timur Qingdao tersebut kini tengah menunggu persidangan.
Agustus lalu, media pemerintah melaporkan bahwa seorang mahasiswa pascasarjana Tiongkok telah ditangkap karena menjual informasi intelijen ke negara asing.
 
Pada bulan Mei, pengadilan Tiongkok menjatuhi hukuman penjara 10 tahun kepada pemuda yang membocorkan dokumen rahasia pemerintah, termasuk foto, jurnal militer dan informasi mengenai pangkalan di provinsi selatan Guangdong kapada mata-mata asing.
 
Undang-undang spionasi Tiongkok terkenal luas, meliputi aturan hukum bagi siapapun yang membocorkan data industri hingga tanggal lahir pejabat setempat. Status informasi juga dapat berubah sewaktu-waktu, dari tidak rahasia menjadi rahasia. 
 
Dalam kasus spionase terberat, pembocoran informasi rahasia negara dapat dikenai hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati.
 
Sumber : CNN

No comments:

Post a Comment