Tuesday, 25 November 2014

Inggris Perketat Pengiriman Senjata ke Israel

Pemerintah Inggris dilaporkan sedang mengkaji ulang lisensi pengiriman senjata ke Israel. Pengkajian ini dimaksudkan untuk membatasi atau bahkan menghentikan pengiriman senjata yang dapat digunakan oleh Israel untuk melanggar hukum internasional.

Melansir Al Arabiya, Selasa (25/11/2014), ini adalah kali kedua Inggris mengkaji ulang lisensi ekspor senjata ke Israel. Sebelumnya, Inggris melakukannya pada Agustus lalu, ketika terjadi perang 50 hari di Gaza antara Hamas dan Israel.

Dalam kajian pertama itu diputuskan, Inggris akan membatasi pengiriman 12 macam senjata ke Israel. Langkah ini ditempuh jika gencatan senjata tidak dapat dilaksanakan, atau ketegangan dengan pihak Palestina kembali terjadi.

"Untuk memastikan bahwa informasi baru diperhitungkan, dan mengingat fakta bahwa gencatan senjata sudah berlangsung selama dua bulan belum membuahkan apapun, Menteri memutuskan awal bulan ini untuk melakukan kajian lebih lanjut," ungkap seorang juru bicara pemerintah dalam sebuah pernyataan.

Muncul kabar, pengkajian ini juga dilakukan setelah munculnya laporan yang menunjukan pasukan Israel melakukan penembakan terhadap seorang warga Palestina di wilayah perbatasan Israeal dan Palestina di Gaza. Korban sendiri merupakan korban pertama yang jatuh paska perang 50 hari berakhir di Gaza.


Sumber : Sindo

No comments:

Post a Comment