Sebuah kapal berbedera Iran menembaki kapal
militer Angkatan Laut dan helikopter Amerika Serikat (AS) dengan
senjata laser. Serangan yang terjadi di Teluk Aden itu dimulai sejak
hari Minggu hingga Rabu lalu.
Pejabat Pentagon mengatakan, tidak ada personel AS yang terluka. Peralatan militer AS juga tidak ada yang rusak dalam insiden tersebut.
Menurut pejabat Pentagon yang menolak diidentifikasi karena tidak berwenang bicara kepada media mengatakan, kapal militer AS yang jadi target serangan senjata laser itu adalah kapal USS Forrest Sherman.
Angkatan Laut AS belum bisa mengidentifikasi jenis perangkat senjata laser itu. Namun, kualitas senjata laser itu diyakini bukan dari kelas industri atau militer karena tidak menimbulkan kerusakan. Kendati demikian, pejabat itu menganggap serangan itu sebagai pelecehan dari Iran.
“Insiden terjadi di perairan internasional di lepas pantai Yaman. Kapal Angkatan Laut (AS) sedang melakukan operasi maritim rutin,” ujar pejabat itu, seperti dilansir CNN, semalam (9/7/2015).
Patroli kapal militer AS di perairan Yaman menjadi indikasi bahwa AS mencurigai adanya penyelundupan senjata ke negara yang sedang dilanda perang itu.
Pemerintah Iran belum mengkonfirmasi soal serangan dari kapal berbendera Iran itu. Iran selama ini membantah memasok senjata untuk kelompok Houthi Yaman yang dianggap sebagai sekutu Teheran.
Sumber ; Sindo
Pejabat Pentagon mengatakan, tidak ada personel AS yang terluka. Peralatan militer AS juga tidak ada yang rusak dalam insiden tersebut.
Menurut pejabat Pentagon yang menolak diidentifikasi karena tidak berwenang bicara kepada media mengatakan, kapal militer AS yang jadi target serangan senjata laser itu adalah kapal USS Forrest Sherman.
Angkatan Laut AS belum bisa mengidentifikasi jenis perangkat senjata laser itu. Namun, kualitas senjata laser itu diyakini bukan dari kelas industri atau militer karena tidak menimbulkan kerusakan. Kendati demikian, pejabat itu menganggap serangan itu sebagai pelecehan dari Iran.
“Insiden terjadi di perairan internasional di lepas pantai Yaman. Kapal Angkatan Laut (AS) sedang melakukan operasi maritim rutin,” ujar pejabat itu, seperti dilansir CNN, semalam (9/7/2015).
Patroli kapal militer AS di perairan Yaman menjadi indikasi bahwa AS mencurigai adanya penyelundupan senjata ke negara yang sedang dilanda perang itu.
Pemerintah Iran belum mengkonfirmasi soal serangan dari kapal berbendera Iran itu. Iran selama ini membantah memasok senjata untuk kelompok Houthi Yaman yang dianggap sebagai sekutu Teheran.
Sumber ; Sindo
No comments:
Post a Comment