Pemerintah Kuwait akan membeli 28 pesawat jet tempur jenis F-18 Super Hornets dari Amerika Serikat (AS) senilai USD3 miliar atau setara Rp39 triliun.
Seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (8/3/2015), Pemerintah AS pun telah menandatangani kesepakatan dengan Pemerintah Kuwait untuk membangun Angkatan Udara yang kuat.
Pesawat tersebut rencananya tiba di Kuwait paling lambat pada awal 2016. Dengan adanya pembelian ini, maka AS semakin mendominasi pasaran jet tempur di kawasan Timur Tengah.
Sebelum menandatangani perjanjian pembelian jet tempur dengan AS, Kuwait pernah ditawari oleh Uni Eropa untuk membeli jet tempur jenis Eurofighter Typhoon dan Rusia dengan pesawat Sukhoi Su-27.
Namun, Kuwait lebih memilih F-18 Super Hornets karena sistem pertahanan udara mereka sudah didesain untuk pesawat buatan AS. Hal ini dikarenakan AS lah yang membangun sistem pertahanan udara modern di Kuwait setelah negeri itu diserang Irak pada 1990.
Sumber : Okezone
Seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (8/3/2015), Pemerintah AS pun telah menandatangani kesepakatan dengan Pemerintah Kuwait untuk membangun Angkatan Udara yang kuat.
Pesawat tersebut rencananya tiba di Kuwait paling lambat pada awal 2016. Dengan adanya pembelian ini, maka AS semakin mendominasi pasaran jet tempur di kawasan Timur Tengah.
Sebelum menandatangani perjanjian pembelian jet tempur dengan AS, Kuwait pernah ditawari oleh Uni Eropa untuk membeli jet tempur jenis Eurofighter Typhoon dan Rusia dengan pesawat Sukhoi Su-27.
Namun, Kuwait lebih memilih F-18 Super Hornets karena sistem pertahanan udara mereka sudah didesain untuk pesawat buatan AS. Hal ini dikarenakan AS lah yang membangun sistem pertahanan udara modern di Kuwait setelah negeri itu diserang Irak pada 1990.
Sumber : Okezone
No comments:
Post a Comment