Presiden Rusia, Vladimir Putin memperingatkan Washington bahwa upaya
untuk menjatuhkan sanksi kepada negaranya adalah sebuah tindakan perang.
“Bagi Rusia, sanksi yang akan dijatuhkan oleh Amerika dan Eropa adalah bahasa perang. Jika itu terjadi, ini adalah tindakan perang,” tegas Putin, dilansir Inter-Fax, Rabu (12/03/2014) di Kremlin.
Pernyataan Putin itu langsung ditanggapi mantan anggota Kongres AS, Ron Paul memperingatkan bahwa upaya Washington menjatuhkan sanksi terhadap Rusia, adalah sebuah tindakan berbahaya.
“Presiden Putin dengan jelas menyebut sanksi adalah tindakan perang. Saya percaya, Kongres AS akan memvoting rencana Presiden Obama yang tak rasional itu,” ujar Paul,dilansir Fox News.
Dengan tegas Paul mengingatkan Obama bahwa AS sekarang sudah bukan AS yang dulu.
“Kita sudah bangkrut dan tidak akan mampu “membeli” Ukraina. Kita tentu tidak mampu menggelar perang lain, terutama dengan Rusia, yang secara militer setara dengan kekuatan AS,” lanjut Paul.
Presiden Barack Obama sendiri telah meningkatkan kehadiran militernya di Eropa dengan mengirimkan 12 jet tempur F-16 dan 300 tentara Amerika di Polandia pekan ini dalam menanggapi krisis di Ukraina.
Enam F-15C Eagles dan 60 tentara Amerika juga telah tiba di pangkalan udara Siauliai, Lithuania sebagai respons atas langkah Rusia menerjunkan pasukan di Crimea
Sumber : Jurnasl3
“Bagi Rusia, sanksi yang akan dijatuhkan oleh Amerika dan Eropa adalah bahasa perang. Jika itu terjadi, ini adalah tindakan perang,” tegas Putin, dilansir Inter-Fax, Rabu (12/03/2014) di Kremlin.
Pernyataan Putin itu langsung ditanggapi mantan anggota Kongres AS, Ron Paul memperingatkan bahwa upaya Washington menjatuhkan sanksi terhadap Rusia, adalah sebuah tindakan berbahaya.
“Presiden Putin dengan jelas menyebut sanksi adalah tindakan perang. Saya percaya, Kongres AS akan memvoting rencana Presiden Obama yang tak rasional itu,” ujar Paul,dilansir Fox News.
Dengan tegas Paul mengingatkan Obama bahwa AS sekarang sudah bukan AS yang dulu.
“Kita sudah bangkrut dan tidak akan mampu “membeli” Ukraina. Kita tentu tidak mampu menggelar perang lain, terutama dengan Rusia, yang secara militer setara dengan kekuatan AS,” lanjut Paul.
Presiden Barack Obama sendiri telah meningkatkan kehadiran militernya di Eropa dengan mengirimkan 12 jet tempur F-16 dan 300 tentara Amerika di Polandia pekan ini dalam menanggapi krisis di Ukraina.
Enam F-15C Eagles dan 60 tentara Amerika juga telah tiba di pangkalan udara Siauliai, Lithuania sebagai respons atas langkah Rusia menerjunkan pasukan di Crimea
Sumber : Jurnasl3
No comments:
Post a Comment