Otoritas Suriah
membebaskan 500 anggota pemberontak yang sebelumnya menyerahkan diri
kepada militer Suriah pada Sabtu (29/3/2014).
Lokasi pembebasan itu, tulis SANA ada di Provinsi Daraa, Selatan Suriah. "Pembebasan ini merupakan bagian dari program rekonsiliasi pemerintah,"tulis media itu.
Adalah Mufti Agung Ahamad Hassoun yang menjadi penjamin para pemberontak. Mereka mendapat pengarahan untuk membantu pemerintah demi menghentikan apa yang disebut sebagai tindakan terorisme.
Sejauh ini, pemerintah Suriah sudah merilis pernyataan beberapa bulan silam bagi kelompok perlawanan. Pemerintah Suriah minta kelompok itu menyerahkan senjata dan menyerah.
Pertemuan internasional belum menemukan jalan untuk menuntaskan masalah perang saudara di Suriah. Di dalam negeri, pemerintah masih mengupayakan rekonsiliasi dengan kelompok-kelompok oposisi.
Sumber : Kompas
Lokasi pembebasan itu, tulis SANA ada di Provinsi Daraa, Selatan Suriah. "Pembebasan ini merupakan bagian dari program rekonsiliasi pemerintah,"tulis media itu.
Adalah Mufti Agung Ahamad Hassoun yang menjadi penjamin para pemberontak. Mereka mendapat pengarahan untuk membantu pemerintah demi menghentikan apa yang disebut sebagai tindakan terorisme.
Sejauh ini, pemerintah Suriah sudah merilis pernyataan beberapa bulan silam bagi kelompok perlawanan. Pemerintah Suriah minta kelompok itu menyerahkan senjata dan menyerah.
Pertemuan internasional belum menemukan jalan untuk menuntaskan masalah perang saudara di Suriah. Di dalam negeri, pemerintah masih mengupayakan rekonsiliasi dengan kelompok-kelompok oposisi.
Sumber : Kompas
No comments:
Post a Comment