Tuesday, 25 February 2014

Israel ekstra waspada usai gempur basis Hizbullah

Pemerintah Israel mulai ekstra waspada terhadap kemungkinan adanya serangan dari kelompok Hizbullah Libanon. 

Israel memperketat keamanan, setelah militernya membombardir basis Hizbullah di wilayah Libanon yang berbatasan dengan Suriah, kemarin.

Instruksi pengetatan keamanan itu disampaikan langsung Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. “Kami sedang melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk mempertahankan keamanan Israel,” katanya dalam sebuah konferensi pers di Yerusalem.

”Kami tidak akan mengatakan apa yang kita lakukan atau apa yang tidak akan kita lakukan untuk menjaga keamanan Israel,” lanjut Netanyahu merahasiakan strategi pengamanan Israel, seperti dikutip AFP, Rabu (26/2/2014).

Pesawat jet tempur Israel, pada Senin malam menyerang basis Hizbullah, Libanon yang berbatasan dengan Suriah. Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, mengatakan target serangan Israel adalah pangkalan udara Hizbullah.

Militer Israel sendiri menolak memberikan konfirmasi perihal serangan tersebut. Sedangkan kelompok Hizbullah kepada stasiun televisi al-Manar, mengklaim tidak ada serangan di wilayah Libanon. 


”Hanya kehadiran dari pesawat musuh di atas wilayah utara Bekaa, di Libanon timur,” bunyi laporan stasiun televisi itu mengutip keterangan kelompok Hizbullah.

Sumber : Sindo

No comments:

Post a Comment