Thursday, 2 July 2015

Saab tandatangani kontrak kapal Swedia

Saab AB telah menandatangani kontrak dengan Badan Material Pertahanan Swedia (Defence Materiel Administration/FMV) untuk membangun dua unit tipe baru kapal selam kelas A26 dan upgrade untuk dua buah kapal selam kelas Gotland.

Pemesanan senilai 8,6 miliar krone Swedia ini berlaku untuk kontrak 2015-2024, sebagaimana keterangan tertulis diterima di Jakarta, Selasa malam. 
 
Saab AB akan membangun dan memproduksi dua kapal selam baru kelas A26 untuk Angkatan Laut Swedia yang bernilai 7,6 miliar krone Swedia, yang berdasarkan kontrak akan selesai antara 2022 sampai 2024.
 
Saab AB juga akan meningkatkan kinerja kapal selam kelas Gotland Angkatan Laut Swedia, termasuk pemeriksaan dan pembaruan sistem tempurnya, dalam kontrak senilai 2,1 miliar krone Swedia, yang harus diselesaikan pada akhir 2018 dan akhir 2019.
 
Saab AB mendapatkan pesanan untuk pengadaan sub-sistem mengenai kontrak ini pada 2014 dan 2015, dalam kontrak senilai 1,1 miliar krone Swedia.
 
Pemesanan ini, sebagaimana keterangan itu, bagian dari Letter of Intent mengenai peningkatan kapabilitas bawah laut Angkatan Laut Swedia.
 
“Saab akan membuat kapal selam kelas dunia untuk Swedia. Kemampuan kami untuk berkolaborasi dengan  pelanggan kami dan mencukupi kebutuhan pelanggan dengan proses manufakturing dan produk yang canggih adalah salah satu kebolehan kami yang utama,” kata Presiden dan CEO Saab AB, Håkan Buskhe.

“Saab juga sedang melihat kesempatan untuk ekspor dan menyediakan sistem kapal selam yang komplit dan untuk beberapa negara dan sub-sistem ke pasar global,” kata dia.
         
Tentang kapal selam kelas A26, dia menyatakan, “A26 akan menjadi kapal selam yang unik dan berteknologi tinggi dengan desain modular yang teruji, dapat juga menjadi solusi yang hemat biaya keseluruhan.”

Kapal selam ini akan mempunyai performa ketahanan di bawah laut dan manuveribilitas yang handal di semua daerah perairan. Keamanan salah satu yang terpenting, ketahanan A26 juga dibantu sistem teknologi siluman bawah laut dan rancangan anti getaran. 

“Sangat bangga untuk memimpin proyek ini,” kata Kepala Area Bisnis Saab AB untuk Solusi Keamanan dan Pertahanan, Gunilla Fransson. 

Kapal selam tipe A26 untuk Angkatan Laut Swedia ini mempunyai program kapal selam paling modern di dunia. Kapal selam ini akan bertenaga diesel-elektrik dan dilengkapi sistem Stirling AIP (air-independent propulsion) dari kapal selam kelas Kockums, yang lebih dulu dibuat Saab AB.

Sistem Stirling ini akan membuat tipe A26 berkemampuan untuk mode siluman dan susah untuk dideteksi.
 
Peningkatan kinerja dari dua kapal selam kelas Gotland termasuk perbaikan yang diperlukan untuk kebutuhan operasional masa depan. Pemesanan ini juga termasuk dari pengadaan material, platform modifikasi, sistem pembaruan dan pengujian.

Kapal selam ini akan dirancang dan dibuat di fasilitas Saab AB, di Malmö, Karlskrone, Järfälla, dan Linköping, di Swedia.
 
Sumber : Antara

No comments:

Post a Comment