Tuesday, 21 October 2014

HRW: Militer Gunakan Bom Curah di Ukraina Timur

Human Right Watch (HRW) dalam laporannya mengemukakan fakta, bahwa pasukan militer Ukraina menggunakan bom curah di wilayah padat penduduk dalam pertempuran melawan separatis di Ukraina timur.

"Selama penyelidikan yang dilakukan selama satu minggu terakhir di timur Ukraina, HRW mencatat meluasnya penggunaan bom curah oleh militer Ukraina dalam pertempuran dengan separatis," ungkap HRW dalam laporannya, seperti dilansir RIANOVOSTI, Selasa (21/10/2014).

Menurut HRW, hasil penyeldikan mereka terbilang mengejutkan, mengingat banyak senjata yang digunakan oleh militer Ukraina nyatanya telah dilarang penggunannya dalam pertempuran bila berada di kawasan pemukiman penduduk.

"Hal ini mengejutkan, melihat banyak senjata yang sudah dilarang, ternyata tetap dipakai dalam pertempuran di Ukraina timur,” ucap peneliti senior HRW, Mark Hiznay. 


“Pihak berwenang Ukraina harus membuat sebuah komitmen untuk tidak menggunakan bom curah dan bergabung dalam kelompok yang melarang penggunanan senjata semacam itu dalam sebuah pertempuran,”Hizay menambahkan.

Sejauh ini setidaknya 114 negara telah bergabung dalam sebuah perjanjian untuk tidak menggunakan penggunaan bom curah dalam pertemuran. Ukraina sendiri, menurut HRW, bukanlah dari bagian kelompok tersebut.


Sumber : Sindo

No comments:

Post a Comment