Rusia akan membalas
menyerang jika kepentingan warga negaranya terancam dan wilayahnya
diserang, kata Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov seraya menyebut Amerika
Serikat berada di belakang peristiwa-peristiwa di Ukraina.
"Jika kami diserang, kami pasti akan membalas," kata dia kepada televisi Russia Today (RT) dalam wawancara yang disiarkan Rabu ini seperti dikutip Reuters.
"Jika kepentingan kami, kepentingan legitimasi kami, kepentingan bangsa Rusia diserang langsung, seperti misalnya di Ossetia Selatan, saya tak melihat cara apapun selain membalasnya menurut hukum internasional," kata dia merujuk wilayah yang memisahkan diri dari Georgia yang dikirimi tentara oleh Moskow pada Agustus 2008.
"Tak ada keraguan bahwa Amerika mengendalikan pertunjukan ini," kata Lavrov merujuk perkembangan yang terjadi di Kiev.
Sumber : Antara
"Jika kami diserang, kami pasti akan membalas," kata dia kepada televisi Russia Today (RT) dalam wawancara yang disiarkan Rabu ini seperti dikutip Reuters.
"Jika kepentingan kami, kepentingan legitimasi kami, kepentingan bangsa Rusia diserang langsung, seperti misalnya di Ossetia Selatan, saya tak melihat cara apapun selain membalasnya menurut hukum internasional," kata dia merujuk wilayah yang memisahkan diri dari Georgia yang dikirimi tentara oleh Moskow pada Agustus 2008.
"Tak ada keraguan bahwa Amerika mengendalikan pertunjukan ini," kata Lavrov merujuk perkembangan yang terjadi di Kiev.
Sumber : Antara
No comments:
Post a Comment