"Kami harus melakukan yang harus dilakukan untuk membantu AS, jika Presiden Barack Obama mengambil tindakan keras terhadap ISIL," ujar Menteri Lapangan Kerja dan Pensiun Inggris Iain Duncan Smith, seperti dikutip The Scotsman, Senin (23/6/2014).
Sebelumnya, Presiden AS berencananya 300 penasihat militer AS akan mengembangkan dan mengeksekusi serangan balasan untuk melawan ISIL.
Keputusan Obama hanya mengirimkan penasihat militer dikarenakan dirinya tidak menginginkan ada perperangan di Irak. Obama pun menganggap keinginannya untuk tidak berperang sebagai kepentingan dari AS.
Sementara ketika Duncan ditanya mengenai kemungkinan Inggris akan memperbolehkan AS menggunakan pangkalan militernya, dirinya mengindikasikan bahwa pangkalan itu bisa dimanfaatkan oleh AS.
"Poisi Pemerintah Inggris saat ini sudah jelas. Kami akan melakukan berbagai cara untuk mendukung Amerika," jelasnya.
"Apa yang kami lakukan adalah membantu Pemerintah Irak membantu AS untuk mengupayakan stabilitas situasi (di Irak). ISIL sudah jelas melakukan operasi yang brutal dan mengerikan," tuturnya.
Saat ini, kelompok militan ISIL juga sudah menargetkan merekrut satu miliar jihadis melalui media sosial seperti Twitter, Facebook, YouTube dan Instagram. Upaya ini dilakukan bertujuan untuk membentuk Negara Islam Baru yang diinginkan kelompok ISIL dapat segera tercapai.
Sumber : Okezone
No comments:
Post a Comment