Korea Utara tampaknya akan memperluas peluncuran situs utama untuk memungkinkan rudal yang bisa lebih maju sehingga dapat mencapai Amerika Serikat. Kecurigaan ini disampaikan sebuah think tank AS.
Dengan menganalisis gambar satelit dari situs peluncuran Sohae selama dua bulan terakhir,
Johns Hopkins University AS-Korea Institute mengatakan Korea Utara tampaknya menguji mesin roket yang dibutuhkan untuk rudal balistik KN-08.
Bukti menunjukkan bahwa Korea Utara mungkin sedang mempersiapkan program uji roket lebih kuat di masa depan.
Perluasan ini bisa melibatkan kendaraan peluncur ruang yang lebih besar dan rudal balistik ini mampu menyerang sasaran di Asia Timur Laut dan Amerika Serikat.
Para peneliti telah berulang kali mengatakan Korea Utara akan terus memperluas senjata nuklir dan program rudalnya di tengah pertanyaan tentang stabilitas internal rezim setelah pemimpin muda Kim Jong - Un mengeksekusi pamannya.
Situs 38 North mengatakan Korea Utara tampaknya akan memodifikasi situs Sohae untuk memungkinkan roket hingga 25 persen lebih lama dari Unha-3 yang telah berhasil menempatkan satelit kecil ke orbit pada Desember 2012 silam.
Sumber : Jaring News
Dengan menganalisis gambar satelit dari situs peluncuran Sohae selama dua bulan terakhir,
Johns Hopkins University AS-Korea Institute mengatakan Korea Utara tampaknya menguji mesin roket yang dibutuhkan untuk rudal balistik KN-08.
Bukti menunjukkan bahwa Korea Utara mungkin sedang mempersiapkan program uji roket lebih kuat di masa depan.
Perluasan ini bisa melibatkan kendaraan peluncur ruang yang lebih besar dan rudal balistik ini mampu menyerang sasaran di Asia Timur Laut dan Amerika Serikat.
Para peneliti telah berulang kali mengatakan Korea Utara akan terus memperluas senjata nuklir dan program rudalnya di tengah pertanyaan tentang stabilitas internal rezim setelah pemimpin muda Kim Jong - Un mengeksekusi pamannya.
Situs 38 North mengatakan Korea Utara tampaknya akan memodifikasi situs Sohae untuk memungkinkan roket hingga 25 persen lebih lama dari Unha-3 yang telah berhasil menempatkan satelit kecil ke orbit pada Desember 2012 silam.
Sumber : Jaring News
No comments:
Post a Comment